NUSRAMEDIA.COM — Pemerintah Provinsi (Pemprov) melalui Balai Kemasan pada Dinas Perindustrian (Disperin) NTB terus memberikan perhatian kepada Industri Kecil Menengah (IKM) lokal.
Rabu (15/6) kemarin, pihak Balai Kemasan NTB melakukan pendampingan makanan tradisional dalam kemasan yang higienis bagi para pelaku usaha IKM di Kabupaten Sumbawa.
Terkait hal ini, Kepala Balai Kemasan NTB, Aryanti Dwiyani yang dikonfirmasi pada Kamis (16/6) membenarkan adanya giat pelatihan/pendampingan tersebut.
Dia mengungkapkan, bahwa dikesempatan itu ia menyampaikan betapa pentingnya kemasan sebuah produk. “Penting untuk diperhatikan,” ujar Aryanti Dwiyani.
“Kemasan adalah hal yang mudah, namun memiliki nilai tersendiri. Harga jualpun bisa bersaing hanya dengan kemasan. Karena sebuah akan lebih dilirik jika kemasannya bagus,” imbuhnya.
Ia mengaku, para peserta yang mengikuti kegiatan tersebut sangat antusias. “Alhamdulillah, mereka sangat antusias. Karena dengan pelatihan pengemasan, produk akan bertahan lebih lama pada suhu ruang,” kata Aryanti Dwiyani.
Sementara itu, Perwakilan IKM, yakni IKM Tacia menyampaikan terimakasih kepada Gubernur NTB Zulkieflimansyah, Kepala Dinas Perindustrian NTB Nuryanti dan Kepala Balai Kemasan Aryanti Dwiyani serta pihak Diskoperindag Sumbawa.
Menurutnya, kegiatan pelatihan/pendampingan tersebut dinilai sangat positif dan bermanfaat. Terlebih dalam menambah wawasan, sehingga lebih bersemangat dalam memajukan masakan/makanan khas Sumbawa kedepannya.
Untuk diketahui, sebelumnya Hafsah selaku Pejabat Fungsional menyampaikan materi terkait labeling kemasan. Kemudian dilanjutkan oleh Kasi Diklat dan Promosi Heldy Sardianto terkait pengemasan steril.
Hadir pula membersamai Kepala Balai Kemasan NTB, Kepala Sub Bagian (Kasubbag) Tata Usaha Airlina Maya Sugiartini dan Staf Admin Zahrul Martayadi. (red)
