Calon Anggota Legislatif (Caleg) DPR RI Dapil NTB II Pulau Lombok, TGH Hazmi Hamzar terus bersilaturahim dengan berbagai elemen masyarakat di Pulau Lombok. (Ist)
Calon Anggota Legislatif (Caleg) DPR RI Dapil NTB II Pulau Lombok, TGH Hazmi Hamzar terus bersilaturahim dengan berbagai elemen masyarakat di Pulau Lombok. (Ist)

NUSRAMEDIA.COM — Calon Anggota Legislatif (Caleg) DPR RI Dapil NTB II Pulau Lombok, TGH Hazmi Hamzar terus bersilaturahim dengan berbagai elemen masyarakat di Pulau Lombok.

Gerak langkah silaturahimnya disambut positif oleh masyarakat. Tak sedikit pula yang secara terang-terangan menyatakan dukungan terhadap dirinya. Hal inipun disambut baik olehnya.

TGH Hazmi Hamzar memiliki komitmen kuat akan memperjuangkan kemajuan ekonomi pondok pesantren (ponpes) di Pulau Lombok. Dalam UU Nomor 18 Tahun 2018 Tentang Pesantren juga sudah sangat jelas.

Termaktub bahwa pesantren selain berfungsi sebagai lembaga pendidikan dan lembaga dakwah, pesantren juga memiliki fungsi sebagai lembaga pemberdayaan masyarakat.

“Jadi, peran penting ponpes juga terlihat dalam kemampuan untuk memajukan ekonomi umat,” kata politisi senior Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini, Selasa (21/11/2023).

Baca Juga:  Bank NTB Syariah Raih Penghargaan “Bank Dengan Sinergi Program Akselerasi QRIS Terbaik” pada Anugerah BI NTB 2025

“Inilah yang akan saya dorong dan perjuangkan jika terpilih menjadi wakil rakyat di kursi Senayan,” sambung pria yang saat ini juga masih menjabat sebagai anggota DPRD Provinsi NTB ini.

Menurut TGH Hazmi Hamzar, sejumlah kunjungan silaturahminya dengan para ulama Pimpinan Ponpes diwilayah Pulau Lombok menuai respon positif.

Diantaranya seperti Ustad Munawir Ilham di Yayasan Pendidikan dan Sosial Al-Ilhamiyah (Ya’ Alim) Lendang Telaga, Desa Wajageseng, Kacamatan Kopang, Lombok Tengah (Loteng).

Selanjutnya, TGH Habiburrahman, salah satu Pimpinan Ponpes Qomarul Huda, Bagu, Loteng. Berikutnya, Pimpinan Ponpes Nurul Muhsinin TGH Daud Muhsin. Serta, TGH. Kamalsyah, Bakan, Lombok Tengah.

Baca Juga:  Terapkan Skema Tematik dan Transformatif : Program Desa Berdaya Tekan Kemiskinan Ekstrem dan Perkuat Ekonomi Lokal

Umumnya, para tokoh agama di Pulau Lombok mengapresiasi konsep ekonomi ponpes yang akan diperjuangkan oleh Tuan Guru Hazmi Hamzar ini.

Terlebih, pengembangan kemandirian ekonomi  pesantren, sudah diterapkan oleh TGH Hazmi dengan merintis pendirian STIE Hamzar di Mamben, Kabupaten Lombok Timur hingga saat ini.

Dimana, lulusan STIE Hamzar, dikenal tidak hanya pandai menghafal Al-Quran. Namun mereka saat kembali ke kampung halamannya masing-masing, terbukti mampu menjadi pengusaha, sehingga mapan secara ekonomi.

Hazmi mengaku, kaum santri dan lingkungan ponpes memiliki kontribusi besar dalam perjuangan membangun bangsa, bahkan sejak era pergerakan kemerdekaan hingga saat ini.

Semangat dan keteladanan inilah yang dapat menjadi esensi untuk mendukung perkembangan ekonomi kerakyatan di tanah air. “Kenapa saya fokus mengusung ekonomi pesantren jika terpilih di DPR RI?,” katanya.

Baca Juga:  PBSI Sumbawa Siap Gelar Kejuaraan Bulu Tangkis Pelajar se-NTB Piala Gubernur

“Ini karena dengan kita mengakselerasi ekonomi kerakyatan berbasis pesantren dan komunitas.Tentunya, ekonomi nasional dapat cepat pulih dan mendorong kebangkitan UMKM, utamanya di NTB,” imbuhnya.

Lebih lanjut dikatakannya, dukungan para tokoh agama dari sejumlah lembaga pendidikan ponpes pada dirinya kali ini, tentunya akan membuat Hazmi terpacu untuk bagaimana bisa menguatkan kapasitas ekonomi rakyat.

“Insya Allah, gagasan saya bahwa pesantren  menjadi pusat pemberdayaan ekonomi masyarakat niscaya akan bisa kita lakukan di NTB. Apalagi, dengan sentuhan teknologi, dan jaringan yang saya miliki, maka transformasi peningkatan ekonomi ponpes dan lingkungannya, akan bisa kita wujudkan,” tutup TGH Hazmi. (red)