NUSRAMEDIA.COM — Presiden Republik Indonesia Joko Widodo melakukan kunjungan kedua kalinya di Kabupaten Sumbawa NTB, dengan melakukan blusukan di pasar Seketeng dan panen raya jagung dikawasan Samota, disambut hangat para pedagang, petani dan warga, Kamis (02/05/2024).
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Sumbawa, Ir. Ni Wayan Rusmawati menyebutkan, Kabupaten Sumbawa memiliki luas baku lahan : 262.146,24 hektare, luas tanam jagung 2023 sebesar 96.214 hektare, luas panen jagung Tahun 2023 sebesar 96.226 hektare.
“Data Lokasi acara Panen Jagung Kabupaten Sumbawa wilayah Poktan Kedawan, Keluran Brang Biji Kecamatan Sumbawa, Kabupaten Sumbawa, dengan Luas hamparan panen jagung 50 ha, Kelurahan Brang Biji 557 ha, Kecamatan Sumbawa 1.239 ha,” ujar Kadis.
Sedangkan Indeks Pertanaman (IP) 100,
Varietas Tangguh, NK 7328 Sumo, Pioneer P27 Gajah, Provitas 8-9 ton/ha (ubinan). Sementara biaya produksi Rp. 12 jt/ha, harga jagung di tingkat petani Rp. 4.200/kg (KA 17%), dengan potensi panen jagung Kabupaten Sumbawa di bulan April 2024 sekitar 53.057 ha, dan panen sampai Mei 2024 sekitar 70.130 ha.
“Adapun bantuan yang diberikan oleh Pemerintah Pusat saat kunjungan Presiden Jokowi, yakni berupa benih padi 400 ha senilai 126.200.000, benih jagung 19,345 ribu ha senilai Rp. 17.4 miliar dan Traktor roda 4 sebanyak 3 Unit dengan nilai Rp.960.000.000,” ungkapnya. (red)