Nampak kebersamaan Gubernur NTB Dr. H. Zulkieflimansyah dengan masyarakat. Ketua Fraksi PKS DPRD NTB, TGH Patompo Adnan (kanan). (Ist)
Nampak kebersamaan Gubernur NTB Dr. H. Zulkieflimansyah dengan masyarakat. Ketua Fraksi PKS DPRD NTB, TGH Patompo Adnan (kanan). (Ist)

NUSRAMEDIA.COM — Anggota DPRD Provinsi Nusa Tenggara Barat, TGH Patompo Adnan mengapresiasi atas pencapaian yang diraih Pemprov dibawah kepemimpinan Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah.

Betapa tidak, secara berturut-turut Provinsi NTB berhasil meraih Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk yang ke-12 kalinya secara berturut-turut sejak 2012 lalu.

Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) NTB, TGH Patompo Adnan mengapresiasi pencapaian atas raihan WTP ke-12 tahun 2022 secara berturut dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

Dengan diraihnya WTP ini, menurut dia, adalah sebuah prestasi dan keberhasilan Gubernur Dr H Zulkieflimansyah. “Keberhasilan dan prestasi Gubernur dalam membangun NTB tidak diragukan lagi,” ujarnya.

Baca Juga:  Peringatan Hari Bakti PU ke-80 dan KORPRI ke-54 : ASN Harus Kompak, Solid dan Siaga

“Atas kemampuannya membawa provinsi ini menjadi provinsi yang gemilang,” sambung pria yang juga Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPRD Provinsi NTB ini.

Menurut dia, pencapaian itu bukan tanpa alasan. “Karena selama pemerintahannya Gubernur NTB diganjar empat kali LHP BPK-nya Wajar Tanpa Pengecualian (WTP),” tuturnya.

Dengan diraihnya WTP ini, ditegaskan Legislator Udayanan jebolan asal Dapil Lombok Tengah ini, maka pengelolaan keuangan Provinsi NTB dinyatakan baik oleh BPK.

“Artinya, cermat dan cerdik dalam membelanjakan anggaran daerah, tentu sesuai dengan regulasi yang dan berlaku,” kata pria yang kerap disapa Tuan Guru Patompo tersebut.

Baca Juga:  Dua Kabupaten Masih Zona Merah, Wagub NTB Ajak Perkuat Kolaborasi Tekan Stunting

Oleh karena itu, masih kata dia, dua musibah (Gempa Bumi 2018 dan COVID19) yang menimpa NTB, tidak kemudian menjadi alasan untuk tidak profesional dalam membelanjakan anggaran.

“Makna lain bahwa Gubernur NTB sangat amanah menjadi setiap rupiah dari dana rakyat. Karena dia sadar bahwa keberadaan pimpinan harus berbuah kemanfaatan dan maslahat,” tuturnya.

“Makna lain bahwa masyarakat NTB, bisa mengandalkan Bang Zul (panggilan akrab Gubernur NTB) untuk kedua kalinya menjadi Gubernur NTB. Karena begitu banyak prestasi yang ditorehkan, penghargaan yang diterimanya,” sambungnya.

Baca Juga:  Salman Alfarizi Sesalkan Pernyataan Kadis PUPR NTB, Minta Gubernur Bersikap - Sadimin Berikan Klarifikasi

Lebih jauh disampaikan Tuan Guru Patompo, bahwa WTP ke 12 ini merupakan hadiah bagi kepemimpinan Zulkieflimansyah. Terlebih tidak lama lagi, kepemimpinan Zul-Rohmi akan segera berakhir. “WTP ke empat ini adalah hadiah akhir masa jabatan yang indah dan bernilai,” tutupnya. (red)