NUSRAMEDIA.COM – Kontestasi Pemilihan Legislatif (Pileg) Tahun 2024 mendatang sepertinya akan lebih berwarna dan akan berlangsung seru nantinya. Terutama yang akan bertarung dalam memperebutkan kursi di DPRD Provinsi Nusa Tenggara Barat. Bahkan sejumlah figur baru kini mulai bermunculan.
Adapun yang cukup mencuri perhatian yaitu, nama Habibullah. Betapa tidak, Habibullah sendiri merupakan putra asli kelahiran Kabupaten Sumbawa Barat (KSB). Meski sebagai putra KSB, ia justru memilih maju melalui Dapil Lombok Tengah bagian Selatan. Padahal seharusnya, ia bisa memilih maju melalui Dapil NTB 5 (Sumbawa-KSB).
Tentunya hal ini akan menjadi tantangan tersendiri bagi dirinya. Lantas apa alasan tokoh muda KSB tersebut memilih maju bertarung melalui dapil lain? Kepada media ini, Habibullah mengungkapkan bahwa ada beberapa pertimbangan yang menjadi alasan mengapa dirinya lebih memilih maju ke Udayana melalui Dapil Loteng bagian Selatan.
Pertama, kata dia, sejak Agustus 2021 lalu dirinya telah menikah dengan warga di Lombok Tengah. Selain itu, dari sisi cost politik di Lombok Tengah bagian Selatan dirasakannya lebih minim. Ini dibandingkan apabila maju melalui Dapil NTB 5 (Sumbawa-KSB) yang dinilai membutuhkan cost politik yang cenderung terbilang sangat tinggi.
“Bagi saya impian menjadi pemimpin ini yang paling penting adalah asas manfaat untuk banyak orang. Setelah saya menikah 22 Agustus 2021, lalu bergelut di Lombok Tengah bagian Selatan,” ujarnya.
“Banyak masyarakat sini (Loteng bagian Selatan) yang perlu bantuan kita. Sesuai dengan kegiatan yang sering kita kerjakan yaitu, Sosial. Selain itu (pertimbangan lainnya) cost politik di Sumbawa dan KSB lebih tinggi daripada di Lombok Tengah, sehingga memilih maju di Lombok Tengah. Kalau kita bicara program dan trobosan, masih lebih mudah diterima,” imbuhnya.
Menurut pria yang kerap disapa Habib ini, yang juga masih menjadi Staf Khusus Gubernur NTB, bahwa pihaknya sedari awal telah kerap turun langsung ke masyarakat. Yakni melakukan silaturrahmi ataupun sosialisasi terkait niatannya untuk maju ke DPRD Provinsi NTB.
“Sangat sering (terjun bersilaturrahmi/sosialisasi ke masyarakat). Malah disini (Lombok Tengah bagian Selatan) para caleg belum turun, saya sudah gerilya,” tegasnya. Dikatakan Habibullah, bahwa dirinya turun ke masyarakat bukan hanya sekedar bersilaturahim biasa, melainkan juga memberikan bantuan kepada masyarakat.
“Bukan hanya sekedar turun, sering juga kita memberikan bantuan ke masyarakat dan kita lakukan pendampingan juga, khususnya yang butuh bantuan sosial, kesehatan, dan pendidikan,” tuturnya. Dia juga berterimakasih dan bersyukur, karena hingga sejauh ini menurutnya, penerimaan masyarakat Lombok Tengah bagian Selatan atas dirinya dinilai sangat baik.
“Alhamdulillah sangat baik. Soalnya setiap turun kita langsung minta masyarakat untuk menyampaikan aspirasinya. Mana yang bisa kita bantu, langsung kita bantu. Kalau yang belum bisa, kita carikan soslusinya lewat jalur lain, dan itupun sampai tuntas” urai Habib.
“Selain itu, dari silaturrahmi saya juga memberi pemahaman ke masyarakat terkait tupoksi seorang Anggota DPRD Provinsi dan sejauh mana manfaat yang bisa diberikan ke masyarakat,” sambungnya.
Kehadiran dirinya disambut baik oleh masyarakat di Lombok Tengah, khususnya bagian selatan. “Rata-rata setiap saya turun masyarakat antusias dan menyatakan sikap untuk berjuang bersama,” kata Habib. Tak hanya itu, ia juga dengan tegas menyatakan kesiapan maju melalui Partai NasDem. “(Maju) lewat partai nasdem,” ungkapnya sembari tersenyum.
Walaupum persaingan terbilang ketat di dapil tersebut, dirinya dengan mantap tetap mengaku optimistis. Apalagi dirinya sampai saat ini tetap intens bersilaturrahmi dengan masyarakat setempat. “Saya optimis bisa (jebol dan duduk di Udaya). Karena apa yang kita lakukan setiap hari, jarang sekali dilakukan oleh Anggota DPRD Provinsi sekalipun, apalagi mereka yang baru nyaleg. Dan itu konsisten kita lakukan sudah lebih 2 tahun di sini,” paparnya.
“Masyarakat Lombok Tengah bagian Selatan ini antusias dukung kita sekarang. Mereka berharap ada perubahan di Dusun dan Desa mereka setelah kita turun,” tambah Habib lagi. Lebih jauh dikatakannya, mengingat popularitas Anies Baswedan sebagai Bacapres RI yang diusung NasDem, khususnya di Pulau Lombok dinilainya cukup tinggi.
Hal ini tentunya, masih kata Habib, akan berdampak baik bagi partai maupun untuk dirinya. “Popularitas Anies Baswedan di Pulau Lombok sangat tinggi,” klaimnya. Dia juga menyatakan bahwa dirinya juga merupakan Ketua Milenial Anies Lombok Tengah. “Itu juga bisa membantu mendongkrak suara kita, apalagi kita juga ditunjuk sebagai Ketua Milenial Anies Lombok Tengah,” pungkasnya. (red)
