Beranda HEADLINE Gelar Sosialisasi 4 Pilar MPR RI di UNSA, Johan Rosihan : “Generasi...

Gelar Sosialisasi 4 Pilar MPR RI di UNSA, Johan Rosihan : “Generasi Muda Adalah Estafet Kepemimpinan”

H. Johan Rosihan, ST kembali menggelar Sosialisasi 4 Pilar MPR RI. Kali ini, giat tersebut terfokus di Universitas Samawa (UNSA). (Ist)

NUSRAMEDIA.COM — H. Johan Rosihan, ST kembali menggelar Sosialisasi 4 Pilar MPR RI. Kali ini, giat tersebut terfokus di Universitas Samawa (UNSA).

Giat sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan yang digelar oleh anggota DPR RI Dapil NTB 1 Pulau Sumbawa itu telah terlaksana pada tanggal 24 Januari 2024 lalu.

Kegiatan itu dirangkaikan pula dengan “Lomba Debat Fundamental Kebangsaan Jilid IV”. Para peserta dari kaum muda yang mengikuti giat itu terlihat sangat antusias.

Dikesempatan ini, Johan Rosihan menyampaikan tentang pentingnya generasi muda dapat memahami pilar-pilar kebangsaan secara menyeluruh.

Baca Juga:  Kuasai Materi dan Lugas Menjawab, Zul-Uhel Pemenang Debat Perdana Pilgub NTB

Apalagi ditengah kondisi bangsa seperti saat ini. Generasi muda adalah estafet kepemimpinan,” kata pria yang juga menjabat sebagai Sekretaris Fraksi PKS MPR RI ini.

“Bagaimana wajah Indonesia kedepan, ataupun bagaimana wajah Sumbawa kita ini kedepan tergantung pada anda-anda semua sebagai pewaris generasi,” imbuhnya.

Menurut Johan Rosihan, 4 pilar kebangsaan terdiri dari Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika dan NKRI. Sosialisasi tersebut merupakan program wajib.

Yakni yang harus dijalankan oleh setiap anggota legislatif ditiap daerah pemilihan (dapil)-nya. Oleh karenanya, kegiatan tersebut perlu disosialisasikan.

Baca Juga:  Sebanyak 476 Mahasiswa Unsa Diwisuda

Meningkatkan kesadaran bersama tentang nilai-nilai berkehidupan berbangsa dan bernegara, khususnya di Kabupaten Sumbawa, dinilainya menjadi sangat penting.

Dijelaskannya, isi dari empat pilar kebangsaan adalah pancasila sebagai dasar dan ideologi negara. Kemudian UUD 1945 sebagai konstitusi negara serta ketetapan MPR.

Sedangkan NKRI sebagai bentuk negara dan bhinneka tunggal ika sebagai semboyan negara kesatuan republik Indonesia. Maka dari itu, pentingnya gotong royong.

Kemudian toleransi, kerukunan dan hidup berdampingan merupakan nilai-nilai yang sejalan dengan empat pilar kebangsaan. Demikian disampaikan Johan Rosihan. (red) 

Baca Juga:  Pemprov Teken MoU KPPD dengan Bank NTB Syariah