Penandatangan ini dilakukan langsung oleh Kapolda NTB Irjen Pol Djoko Poerwanto dan Direktur Utama PT ITDC Ari Respati. (Ist)
Penandatangan ini dilakukan langsung oleh Kapolda NTB Irjen Pol Djoko Poerwanto dan Direktur Utama PT ITDC Ari Respati. (Ist)

NUSRAMEDIA.COM — Kepolisian Daerah (Polda) Nusa Tenggara Barat dan PT Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) menandatangani nota kesepahaman tentang pengamanan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika.

Teken Nota Kesepahaman itu berlangsung di Posko Pengamanan Comand Center Operasi Mandalika II Rinjani 2023. Penandatangan ini dilakukan langsung oleh Kapolda NTB Irjen Pol Djoko Poerwanto dan Direktur Utama PT ITDC Ari Respati.

Menurut Kapolda NTB, penandatanganan nota kesepahaman dalam rangka bantuan pengamanan Polri kepada pihak PT ITDC. Dimana memiliki arti penting bagi terselenggaranya tujuan negara, khususnya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Disisi lain juga sebagai wujud komitmen Polri dalam mendukung terselenggaranya proses pembangunan nasional. “Khususnya upaya pemerintah dalam pembangunan perekonomian di wilayah NTB,” tegas Kapolda NTB, Sabtu 14 Oktober 2023 kemarin.

Baca Juga:  Kolaborasi Fraksi PKS MPR RI dan LATS Gelar Lokakarya Akademik Bahas Penguatan Tata Kelola SDA Sumbawa

Tak hanya itu, Kapolda juga menegaskan bahwa teken nota kesepahaman ini merupakan langkah baik kerjasama yang menjunjung tinggi azas saling menguntungkan, kesetaraan dan efektifitas. Ini sebagaimana diatur dalam Peraturan Presiden RI Nomor 58 Tahun 2017.

Yakni tentang perubahan atas peraturan Presiden RI nomor 3 tahun 2016 tentang percepatan pelaksanaan proyek strategis nasional. “Penandatanganan nota kesepahaman ini, merupakan perpanjangan kerjasama antara Polda NTB dengan PT. ITDC,” katanya.

“Yang berpedoman pada prinsip-prinsip saling menguntungkan, kesetaraan, efektif dan efisien yang tentunya semua dilakukan berdasar pada ketentuan yang berlaku (accountable), sebagaimana diatur dalam Kep Pres nomor 63 tahun 2004 tentang pengamanan Objek Vital Nasional,” sambungnya.

Baca Juga:  Johan Rosihan Desak Pemerintah Perketat Pengendalian Alih Fungsi Lahan Pertanian

Kapolda NTB berharap agar penandatanganan nota kesepahaman ini tidak hanya seremonial saja, namun yang terpenting adalah bagaimana mengimplementasikan dari butir-butir kesepakatan tersebut.

“Saya mengharapkan kita semua meningkatkan komunikasi, koordinasi serta kolaborasi dalam rangka pembangunan infrastruktur dan pengembangan KEK Mandalika guna mengantisipasi permasalahan yang akan timbul maupun penyelesaian permasalahan yang sedang dihadapi saat ini,” lanjutnya.

Ditekankan juga kepada seluruh pihak yang terlibat agar lebih proaktif memberikan kontribusi positif sesuai peran dan fungsi masing-masing guna mendukung terselenggaranya proses pembangunan KEK Mandalika dengan tetap berpegang pada ketentuan yang berlaku.

Baca Juga:  Belajar dari Banjir Sumatra, Anggota DPR Abdul Hadi Ingatkan NTB Waspada Potensi Bencana

Senada dengan itu, Direktur Operasional PT. ITDC Troy Reza Warokka menyambut baik penandatanganan nota kesepahaman tentang keamanan ini. Menurutnya hal ini merupakan langkah strategis kerjasama antara pihak keamanan dan ITDC sebagai pengembang destinasi di NTB.

“Mengenai keamanan terutama saat event MotoGP seperti saat ini sangat penting untuk diperhatikan karena situasi yang kurang kondusif dapat membuat buruk nama baik Indonesia. Maka dari itu kita menjalin kerjasama dengan Polri dan TNI,” tuturnya.

Dirinyapun berharap agar penandatanganan nota kesepahaman ini dapat meningkatkan kualitas keamanan serta kondusifitas untuk membangun iklim investasi yang baik di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika. (red)