NUSRAMEDIA.COM, MATARAM – Demi memastikan semua proses rehab rekons maupun pencairan dana bantuan stimulan terhadap korban gempa NTB, orang nomor satu di jajaran Korem ini terus bergerak tanpa mengenal waktu.
Danrem 162/WB Kolonel Czi Ahmad Rizal Ramdhani didampingi Dandim 1606/Lobar Letkol Czi Joko Rahmanto dan Danramil setempat melakukan pemantauan proses pencairan dana stimulan bagi korban gempa.
Sabtu (9/2) kemarin, bersama rombongan Danrem meninjau beberapa titik lokasi antara lainnya, Kantor Camat Mataram dan Gedung Senin Budaya Kecamatan Narmada – Lombok Barat.
Proses pencairan dana terpadu satu pintu ini, melibatkan semua instansi terkait baik dari BNPB, BPBD, Bank BRI, PPK, Fasilitator TNI/Polri maupun sipil dan Pokmas.
“Mudah-mudahan bisa berjalan aman dan lancar sehingga masyarakat cepat bisa membangun rumahnya yang rusak maupun yang sedang diperbaiki,” kata Danrem kepada awak media.
Dijelaskan, pencairan dana bantuan bagi warga yang mengalami kerusakan ringan dan sedang (rumah) terfokus di 6 titik Kecamatan lingkup Kota Mataram dan 10 lainnya di Lombok Barat.
Melalui tahapan ini, Danrem juga berharap agar masyarakat dapat proaktif menyiapkan adiministrasi secara lengkap. Hal itu dimaksudkan, sehingga pelayanan maupun proses pencairan bisa berjalan lancar dan cepat.
Sementara itu, Sekertaris BPBD Kota Mataram Ahmad Muzakir menjelaskan, sistem verifikasi terhadap rumah yang rusak ada tim teknis dari PUPR, Perkim dan Bapeda.
“Kalau memang dalam verifikasinya tidak lulus, maka tidak dapat karena memang itu hasil penilaian dari tim teknis berdasarkan buku panduan yang sudah ada,” ujarnya.
Terkait jumlah pokmas yang kurang lanjutnya, apabila masyarakat yang terdampak gempa dalam satu kelurahan kurang dari 20 orang, maka akan digabung dengan kelurahan lain. Sehingga terbentuk satu Pokmas dan ditandatangni oleh PPK yakni Camat setempat.
Dikesempatan yang sama, Perwakilan Bank BRI Mataram Riky mengatakan Bank BRI akan siap mendukung pencairan dana bantuan stimulan semua dalam rangka membantu proses percepatan rehab rekon.
“Kalau bisa hari ini (Kemarin, Red) dituntaskan maka akan lebih bagus, namun kalau masih ada data yang kurang maka akan dibantu oleh Fasilitator dan Pemerintah, dan BRI akan tetap buka pada hari libur untuk memberikan pelayanan pencairan dana,” tuturnya.
Atas kepedulian pemerintah Kadus Melase Desa Batu Layar Barat Muhammad Ikhsan mengucapkan terimakasih.
Pihaknya juga memberikan apresiasi atas kinerja TNI dalam membantu proses percepatan rehab rekon pasca gempa.
“Kami sangat terbantu atas keterlibatan TNI dan yang lain untuk mempermudah kami dalam upaya pencairan dana stimulan dari pemerintah dan dalam proses percepatan rehab rekons untuk rumah rusak ringan, rusak sedang dan rusak berat seluruhnya sekitar 107 di Dusun Melase,” demikian. (NM1)
