NUSRAMEDIA.COM — Video Warga Negara Asing (WNA) cukup viral beredar di sosial media. Dalam video itu, sejumlah WNA nampak sedang ngamen dikawasan Mandalika.
Tepatnya di Desa Kuta, Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah. Lantas benarkah hal itu? Terkait ini, Polsek setempat langsung menindaklanjuti hal tersebut.
Sejumlah personel kepolisian setempat langsung diterjunkan untuk mencari kebenaran adanya informasi tersebut.
Kapolres Lombok Tengah AKBP Irfan Nurmansyah melalui Kapolsek Kawasan Mandalika AKP I Made Dimas Widyantara, SIK memberikan penjelasan.
Pada Selasa (19/7) lalu sekitar pukul 23.00 Wita, personel Polsek Kawasan Mandalika turun ke lokasi untuk memastikan soal WNA yang melakukan kegiatan ngamen di area Bar dan Resto yang ada disalah satu Hotel di Kuta.
“Kami telah menindak lanjuti adanya informasi yang beredar di media sosial tersebut dengan menerjunkan personel untuk memastikan kebenarannya,” kata Kapolsek, Kamis (21/7).
Berdasarkan hasil klarifikasi yang dilakukan anggotanya terhadap managemen hotel, dikatakan AKP Dimas, bahwa dari foto WNA yang beredar di sosmed sedang ngamen bahwa WNA itu berasal dari Spanyol.
Dimana mereka hanya melakukan hiburan biasa dengan maksud untuk menghibur dan tidak meminta bayaran dari tempat mereka bermain musik.
Pihak managemen hotel memberikan informasi bahwa, WNA tersebut datang ke Kuta dan menginap di hotel sudah dua hari dan cek out pada Rabu (20/7) sekitar pukul 12.00 Wita untuk kembali ke Pulau Dewata, Bali.
Dijelaskan, WNA tersebut masuk ke hotel dengan nama kelompok Ardian Tuna. Sedangkan untuk nama hotel tempat menginapnya empat WNA tersebut, Kapolsek memilih enggan untuk menyebutkannya.
“Untuk nama hotel tempat ke empat WNA yang menginap tersebut tidak bisa kami sampaikan terkait privasi dan untuk menjaga nama baik hotel,” kata Kapolsek.
Lebih jauh dikatakannya, ke empat WNA yang menginap di hotel itu merupakan mahasiswa yang sedang melakukan kunjungan dalam rangka kegiatan kampus di Indonesia. (red)